Media Tanam Budidaya Buah Tin
campuran sekam dan tanah cocok untuk media tanam pohon tin.
Akhir akhir ini banyak penghobi tin yang menanyakan
tentang media tanam budidaya buah tin. ”Media tanam yang cocok untuk tanaman
tin itu apa pak? “ Begitu kata mereka. Tentu saja pertanyaan tersebut bukan
tanpa sebab. Diakui atau tidak, masih banyak diantara penghobi tin yang belum
faham tentang media tanam yang tepat untuk tumbuh kembangnya tanaman tin. Nah,
tenang saja, artikel berikut akan mengulasnya.
Cocopeat bahan yang bagus untuk campuran media tanam pohon tin.
Cocopeat bahan yang bagus untuk campuran media tanam pohon tin.
Media tanam budidaya buah tin ada banyak pilihan. Bisa berupa
campuran tanah, serbuk sabut kelapa, dan pupuk kandang dengan perbandingan
1:1:1. Bila tidak ada bisa juga menggunakan campuran 60 % sekam mentah, 28 %
serbuk sabut kelapa (cocopit), 10 % pupuk kandang terfermentasi (Sudah terurai
dengan tanah) dan 10 % pupuk organik (unsur humus atau unsur hara).
Pilihan lain, campuran tanah, pupuk kandang dan sekam
mentah dengan perbandingan 1:1:3. Bisa juga menggunakan campuran cocopit 75 %
dan pasir 25 %. Secara khusus tin bisa tumbuh dengan berbagai jenis tanah,
terutama tanah lempung kering, pasir atau liat. Namun, produksi buah semakin
optimal bila penanaman dilakukan di tanah subur dengan pH 6,0-6,5. Keunggulan lain,
tin cukup bisa beradaptasi dengan pH tanah 5,5-8,0.
Pohon buah tin juga tahan dalam kondisi kekeringan. Sebab,
ia memiliki perakaran yang luas. Tin memiliki sistem perakaran tanpa akar
tunggang dan sangat dangkal. Namun, meski demikian menanam buah tin tidak bisa
asal asalan. Anda harus belajar ke ahlinya. Tetapi tenang saja akan kami
berikan tips khusus menanam tin yang baik untuk anda pembaca budiman.
Tips Menanam Pohon Tin
Selain media tanam yang tepat, anda juga harus mewaspadai
adanya nematoda atau penyakit jamur. Biasanya jamur menyerang tanaman tin yang
diakibatkan tanah yang padat atau tua (tidak pernah dicangkul), tidak terkena
sinar matahari dan sirkulasi air (sanitasi) yang kurang lancar (tergenang).
Itulah sebabnya, bila anda hendak dan sedang menanam tin
ada baiknya memperhatikan media tanam yang baik, suplai sinar matahari yang
tepat dan sanitasi air yang tepat. Semisal, setelah anda memperoleh bibit buah
tin siapkan media tanam yang dianjurkan tadi, kemudian pindahkan ke media tanam
lalu pastikan mendapat sinar matahari terutama di pagi hari. Tetapi ingat
jangan berlebihan. Bila bibit buah tin masih baru alias belum berusia dua bulan
jangan taruh di tempat terbuka karena bisa terkena matahari terus menerus. Bibit
pohon tin yang masih baru biasanya butuh adaptasi; misal taruh di teras dulu
beberapa minggu, baru kemudian di taruh di tempat terbuka. Dengan begitu,
semoga anda sukses dalam menanam bibit buah tin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar